LPBI NU Gresik Bentuk Relawan POKJA Berbasis RW untuk Pencegahan Covid 19 - Gresix.com - Info Terkini Seputar Gresik

Senin, 24 Agustus 2020

LPBI NU Gresik Bentuk Relawan POKJA Berbasis RW untuk Pencegahan Covid 19

LPBI NU Gresik Bentuk Relawan POKJA Berbasis RW untuk Pencegahan Covid 19
Gresix.com - LPBI NU adalah salah satu lembaga Nahdhatul Ulama yang bergerak dalam penanggulangan Bencana Alam maupun Non Alam. Wabah Covid 19 yang masih belum bisa dipastikan aman di Indonesia membuat LPBI NU untuk terus melakukan langkah dan upaya dalam rangka melindungi masyarakat agar mampu menyesuaikan diri dan beradaptasi dimasa Pandemi Covid 19, Serta mengurangi dampak yang terjadi akibat virus Covid 19 baik secara ekonomi dan sosial. Melalui Progam penguatan Ketangguhan Masyarakat dalam menghadapi Virus Covid 19 atau dikenal dengan progam PKMM Covid 19.


Setelah terbentuk Tim Pelaksana Kegiatan beberapa bulan yang lalu. Saat ini LPBI NU melalui tim Pelaksana Progam nya membentuk Tim Pokja berbasis RW di masing masing Desa yang menjadi wilayah sasaran Program yaitu Desa Metatu dan Punduttrate kecamatan Benjeng.


" progam PKMM Covid 19 ini Adalah Progam Pemberdayaan Masyarakat dalam menghadapi Virus Covid 19 artinya dalam penanganan Covid 19 itu melibatkan partisipasi dan gotong royong masyarakat, maka sangat perlu kita bentuk POKJA atau Kelompok kerja yang berbasis RW dengan jumlah Anggota masing-masing RW 7 orang. Dan Pokja ini nantinya yang akan melaksanakan Progam yang di berikan oleh LPBI NU pusat, Mulai dari Kerangka Acuan Kerja (KAK), Fasilitas Pendukung dan lain sebagainya ". Ucap sahabat Toni Selaku kordinator Program.

 

LPBI NU Gresik Bentuk Relawan POKJA Berbasis RW untuk Pencegahan Covid 19

Sosialisasi Pembetukan POKJA yang dilakukan Berbasis RW di Dua Desa yaitu Metatu dan Punduttrate tersebut berjalan sesuai dengan ketentuan yang sudah ditetapkan oleh LPBI NU Pusat.


" Kriteria acuan Kerja yang sudah kami terima terkait rekrutmen Pokja insyaAllah sudah kami laksanakan berdasarkan pedoman yang ada, memang tidak semua unsur bisa kita penuhi akan tetapi sudah mewakili dari beberapa unsur yang ada. Antara lain Unsur Karangtaruna, Organisasi Masyarakat, RT, Kader Posyandu, PKK atau unsur Perempuan. Karena disamping kita berpedoman terdiri dari beberapa Unsur tersebut juga berpedoman kepada semangat kerja dan mampu mengoperasikan Aplikasi melalui HP Android. Karena pendataan dan pelaporan nanti nya berbasis geoteging dan geospasial. Dan tidak kalah pentingnya adalah mampu bekerjasama dan bersinergi dengan baik. Sehingga progam PKMM nanti nya bisa kami laksanakan dengan baik, sesuai ketentuan yang sudah ditetapkan oleh LPBI NU pusat ". Ucap sahabat Ludfi selaku Pengembang Program.


Pokja yang sudah terbentuk dimasing masing RW sebanyak 7 orang tersebut nantinya akan melaksanakan Program PKMM selama 7 bulan kedepan terhitung mulai bulan September sampai Bulan Maret 2021. Progam PKMM sebagai ikhtiar Nahdhatul Ulama untuk membantu warga dan masyarakat Melalui Progam PKMM Covid 19 yang di laksanakan oleh teman teman LPBI NU.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda